Mengenal Apa Itu Sandbox dalam Inovasi Sistem Pembayaran Keuangan
Sumber-Informasi.com - Keberadaan Financial Technology (Fintech) merupakan hasil pemanfaatan teknologi di bidang keuangan yang mengubah cara masyarakat dalam melakukan transaksi jasa keuangan. Transaksi yang dahulunya dilakukan dengan cara-cara tradisional, sekarang berubah lebih mutakhir. Proses transaksi keuangan sekarang bisa dilakukan dengan bermodalkan handphone dan cuma memerlukan waktu hitungan detik.
Kemudahan inilah yang menyebabkan nyaris seluruh kegiatan kehidupan setiap hari menjadikan fintech selaku jasa layanan keuangan. Kecuali jasa pembayaran, fintech pun memberikan beragam macam jasa transaksi yang lain. Misalnya investasi, transfer dana, jual beli saham, peminjaman, dan perencanaan keuangan untuk masa akan datang.
Apa Itu Sandbox
Seiring dengan prinsip pengaturan fintech, terdapat suatu model aturan yang berhubungan dengan fintech yakni sandbox. Lalu apa itu sandbox? Terutama sandbox BRIAPI yang secara khusus mengembangkan teknologi finansial pembayaran.
Sandbox atau kotak pasir adalah ruang uji coba inovasi, terutama untuk industri sistem pembayaran guna menguji coba produk, layanan, teknologi, maupun model bisnisnya. Misalnya menawarkan ruang uji coba yang aman untuk pemilik ataupun penyelenggara fintech; menguji layanan produk dan keefektifannya; bisa menyajikan wawasan mengenai teknologi baru dan pengaruhnya pada masyarakat; sampai mengurangi hambatan regulasi/peraturan.
Secara teoritis eksistensi sandbox bisa diartikan sebagai upaya meraih titik keseimbangan antara pemenuhan resgulasi dan optimalisasi inovasi. Dalam paradigma lama, regulator dan pelaku industri diasumsikan mempunyai hubungan yang kontradiktif.
Manfaat Sandbox
Sandbox dekat hubungannya dengan keamanan untuk teknologi komputer. Ini merupakan sebuah lingkungan yang dibangun mirip aslinya dan berguna untuk menguji, menilai, dan mengontrol sebuah program software.
Di samping untuk menguji taraf keamanan siber, pengembang menggunakan fitur ini untuk berbagai tujuan. Sandbox banyak dimanfaatkan dalam proses untuk mengembangkan fitur baru, menguji patch, serta membuang bug.
Sandbox membentuk lingkungan yang terpencil sehingga proses pengujian software tak akan mempengaruhi sistem atau program yang tengah berlangsung. Pemakai sandbox malahan dapat melakukan format ulang supaya bisa memakainya lagi maupun untuk sesi uji selanjutnya.
Perusahaan malahan bisa menggunakan sandbox untuk melakukan demo terhadap fitur suatu produk. Sandbox dapat menggantikan demo penjualan secara langsung dengan membawa konsep virtual. Lebih menarik lagi, calon pengguna bisa menguji produk dengan cara yang lebih interaktif.
Sandbox memungkinkan calon konsumen mengeksplorasi model fitur untuk mendapatkan fitur fungsional sebetulnya yang cocok dengan kebutuhan. Jadi, sandbox bisa dipakai untuk menentukan kualitas produk akhir sebelum tiba ke tangan konsumen.
Sandbox amat penting perannya untuk menganalisis kemungkinan adanya malware. Eksistensi sandbox menjadikan pengembang bisa melakukan analisis kode mencurigakan tanpa mempengaruhi lingkungan yang sesungguhnya.
Pengembang bisa menggunakan sandbox BRIAPI guna mengetahui reaksi aplikasi pada berbagai macam simulasi respon API. Simulasi yang dapat dilakukan contohnya jenis dan kondisi kesalahan, lamanya waktu merespon, serta andaikata API ternyata tidak responsif.
Memakai API sandbox dari BRIAPI bisa mengurangi risiko dan biaya karena terdapat API dari pihak ketiga sepanjang pengujian. Waktu menjadi lebih efektif sebab pengembangan dan pengujian bisa dilakukan secara serempak. Hal ini menambah cepat meluncurnya aplikasi ke pasar.
Posting Komentar untuk "Mengenal Apa Itu Sandbox dalam Inovasi Sistem Pembayaran Keuangan"