Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer
iklan space 728x90px

Money Anxiety, Ancaman Diam Kesehatan Mental di Era Modern


Sumber-Informasi.com - Di era modern yang serba cepat dan penuh tuntutan, tak jarang kita dihadapkan pada berbagai macam stres. Salah satu yang kian marak dan tak boleh disepelekan adalah money anxiety atau kecemasan finansial.

Kondisi ini ditandai dengan kekhawatiran dan ketakutan berlebihan terkait kondisi keuangan, yang berakibat pada berbagai dampak negatif pada mental dan kehidupan sehari-hari.

Artikel ini akan mengupas tuntas tentang money anxiety, mulai dari penyebab, ciri-cirinya, hingga langkah-langkah efektif untuk mengatasinya.

Apa yang Menyebabkan Money Anxiety?

Ada berbagai faktor yang dapat memicu money anxiety, baik yang berasal dari diri sendiri maupun eksternal. Berikut beberapa di antaranya:

Gaya hidup konsumtif: Di era modern, kita dibombardir dengan iklan dan budaya konsumtif yang mendorong untuk selalu membeli barang baru, meskipun tidak selalu dibutuhkan. Hal ini dapat memicu kecemasan karena merasa tidak pernah cukup dan selalu kekurangan.

Hutang: Memiliki utang, terutama yang menumpuk dan sulit dibayarkan, dapat menjadi sumber stres dan kecemasan yang signifikan. Beban finansial ini dapat membuat seseorang merasa tertekan dan tidak berdaya.

Ketidakstabilan keuangan: Kehilangan pekerjaan, mengalami perceraian, atau kejadian tak terduga lainnya dapat menyebabkan ketidakstabilan keuangan yang memicu money anxiety.

Riwayat trauma keuangan: Pengalaman traumatis terkait keuangan di masa lampau, seperti kebangkrutan atau penipuan, dapat meninggalkan bekas luka emosional yang memicu kecemasan di kemudian hari.

Perfeksionisme: Orang dengan perfeksionisme, terutama terkait keuangan, cenderung memiliki standar yang sangat tinggi dan tidak realistis. Hal ini dapat memicu kecemasan karena merasa selalu gagal mencapai target yang telah ditetapkan.

Gangguan mental: Money anxiety dapat menjadi komorbiditas dari gangguan mental lain seperti depresi, OCD, atau gangguan kecemasan umum.

Ciri-ciri Money Anxiety yang Perlu Diwaspadai

Money anxiety tidak selalu mudah dikenali, karena gejalanya bisa berbeda-beda pada setiap orang. Berikut beberapa ciri Money Anxiety yang perlu diwaspadai:

Kekhawatiran berlebihan terkait keuangan: Anda selalu merasa cemas dan khawatir tentang uang, bahkan untuk hal-hal kecil seperti pengeluaran sehari-hari.

Kesulitan mengelola keuangan: Anda merasa kesulitan membuat anggaran, menabung, atau melunasi hutang.

Terobsesi dengan uang: Anda selalu memikirkan uang dan merasa tidak pernah cukup, meskipun penghasilan Anda tergolong stabil.

Perubahan perilaku belanja: Anda sering berbelanja impulsif atau membeli barang-barang yang tidak dibutuhkan untuk meredakan kecemasan.

Gejala fisik: Anda mengalami gejala fisik seperti sakit kepala, insomnia, kelelahan, atau jantung berdebar kencang karena stres keuangan.

Menghindari pembicaraan tentang keuangan: Anda merasa enggan atau tidak nyaman saat membahas tentang keuangan dengan orang lain.

Perasaan bersalah dan malu: Anda merasa bersalah dan malu karena kondisi keuangan Anda.

Menarik diri dari aktivitas sosial: Anda menarik diri dari aktivitas sosial karena merasa malu atau tidak ingin orang lain tahu tentang kondisi keuangan Anda.

Langkah Jitu Mengatasi Money Anxiety

Jika Anda merasa mengalami money anxiety, jangan ragu untuk mencari bantuan. Berikut beberapa langkah yang bisa dilakukan untuk mengatasinya:

Akui dan terima: Langkah pertama adalah mengakui dan menerima bahwa Anda mengalami money anxiety. Hal ini penting untuk membuka jalan bagi proses penyembuhan.

Cari tahu penyebabnya: Cobalah mencari tahu apa yang memicu money anxiety Anda. Apakah karena gaya hidup, hutang, ketidakstabilan keuangan, atau riwayat trauma?

Buatlah anggaran: Menyusun anggaran keuangan yang realistis dan disiplin menjalankannya dapat membantu Anda mengendalikan keuangan dan mengurangi kecemasan.

Lunasi hutang: Prioritaskan untuk melunasi hutang Anda sesegera mungkin. Beban hutang yang berkurang dapat meringankan stres dan kecemasan.

Cari penghasilan tambahan: Bila memungkinkan, cari penghasilan tambahan untuk menambah pendapatan Anda.

Cari bantuan profesional: Jika money anxiety sudah parah dan mengganggu kehidupan sehari-hari, jangan ragu untuk mencari bantuan profesional seperti psikolog atau terapis.

Gaya hidup sehat: Terapkan gaya hidup sehat dengan pola makan bergizi, olahraga teratur, dan cukup tidur. Hal ini dapat membantu meningkatkan kesehatan mental dan fisik Anda, sehingga lebih mudah dalam mengatasi stres dan kecemasan.

Bergabung dengan komunitas: Bergabung dengan komunitas atau grup pendukung yang berisi orang-orang dengan pengalaman serupa dapat membantu Anda merasa tidak sendirian dan mendapatkan dukungan emosional.

*****************

Mengelola keuangan dengan baik dan memiliki gaya hidup yang hemat adalah kunci utama untuk mencegah dan mengatasi money anxiety.

Maman Malmsteen
Maman Malmsteen Aktif menulis sejak tahun 1986 di media massa. Menjadi announcer di Radio Fantasy 93,1 FM sejak tahun 1999. Menjadi Blogger sejak tahun 2010. Sekarang aktif sebagai Content Writer untuk beberapa Blog/Website.

Posting Komentar untuk "Money Anxiety, Ancaman Diam Kesehatan Mental di Era Modern"

Follow Berita/Artikel Sumber Informasi di Google News